Guru besar dari Universitas Indonesia (UI) telah menemukan bahwa kadar kolesterol yang tinggi dalam ASI dapat memberikan perlindungan tambahan bagi bayi. Penemuan ini merupakan hasil dari penelitian yang dilakukan oleh tim ahli kesehatan UI yang dipimpin oleh seorang guru besar di bidang kesehatan.
Menurut penelitian tersebut, kadar kolesterol yang tinggi dalam ASI dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke pada bayi di kemudian hari. Hal ini dikarenakan kolesterol memiliki peran penting dalam pembentukan sel-sel otak dan sistem saraf bayi yang sedang berkembang.
Selain itu, kolesterol juga diperlukan untuk memproduksi hormon-hormon yang penting bagi pertumbuhan dan perkembangan bayi. Oleh karena itu, penting bagi ibu menyusui untuk memperhatikan pola makan mereka agar kadar kolesterol dalam ASI tetap cukup untuk memenuhi kebutuhan bayi.
Meskipun demikian, para ahli kesehatan juga menekankan pentingnya menjaga keseimbangan kadar kolesterol dalam tubuh. Kolesterol yang terlalu tinggi atau terlalu rendah dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan gangguan kesehatan lainnya. Oleh karena itu, ibu menyusui disarankan untuk mengonsumsi makanan yang sehat dan seimbang serta melakukan aktivitas fisik secara teratur.
Penemuan ini memberikan informasi penting bagi para ibu menyusui untuk memahami pentingnya kadar kolesterol dalam ASI bagi kesehatan bayi mereka. Dengan menjaga keseimbangan kadar kolesterol dalam tubuh, ibu dapat memberikan perlindungan tambahan bagi kesehatan bayi mereka di kemudian hari.