Dokter kini telah memperkenalkan metode TEVAR (Thoracic Endovascular Aortic Repair) dan EVAR (Endovascular Aortic Repair) untuk mengobati penyakit pada aorta dengan cara yang minim invasif. Metode ini merupakan terobosan baru dalam dunia kedokteran yang dapat memberikan hasil yang lebih baik bagi pasien.

TEVAR adalah metode yang digunakan untuk mengobati aneurisma aorta thoracic, yaitu pelebaran pembuluh darah pada bagian tengah aorta. Sedangkan EVAR digunakan untuk mengobati aneurisma aorta abdominal, yaitu pelebaran pembuluh darah pada bagian perut aorta. Kedua metode ini dilakukan dengan cara memasukkan kateter ke dalam pembuluh darah melalui sayatan kecil di pangkal paha pasien, tanpa perlu melakukan pembedahan terbuka yang memerlukan sayatan besar.

Metode TEVAR dan EVAR memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan metode konvensional. Pertama, prosedur ini lebih cepat dilakukan sehingga pasien dapat pulang lebih cepat dari rumah sakit. Kedua, risiko infeksi pasca operasi lebih rendah karena sayatan yang dilakukan lebih kecil. Ketiga, pemulihan pasca operasi lebih cepat sehingga pasien dapat kembali beraktivitas normal lebih cepat.

Selain itu, metode TEVAR dan EVAR juga memberikan hasil yang lebih baik bagi pasien. Studi menunjukkan bahwa tingkat keberhasilan operasi dengan metode ini sangat tinggi, dengan tingkat komplikasi yang rendah. Pasien juga mengalami penurunan nyeri dan perbaikan kualitas hidup setelah menjalani operasi ini.

Dengan adanya metode TEVAR dan EVAR, dokter dapat memberikan pengobatan yang lebih efektif dan aman bagi pasien yang menderita penyakit pada aorta. Pasien tidak perlu lagi khawatir dengan risiko komplikasi yang tinggi akibat operasi terbuka, karena metode ini dapat dilakukan dengan lebih aman dan minim invasif. Semoga dengan adanya terobosan ini, semakin banyak pasien yang dapat mendapatkan pengobatan yang optimal dan mengalami pemulihan yang cepat.