Pada tanggal 17 Agustus 2021, Presiden Joko Widodo mengenakan baju adat Kutai saat merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Negara. Penampilan Presiden Jokowi dalam baju adat Kutai ini pun menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat.
Baju adat Kutai adalah busana tradisional yang berasal dari Kutai Kartanegara, sebuah kerajaan di Kalimantan Timur. Baju adat Kutai terdiri dari kemeja panjang berwarna cerah dengan hiasan sulaman yang indah, sarung panjang, dan selendang. Setiap motif dan warna pada baju adat Kutai memiliki makna dan filosofi tersendiri, yang menggambarkan kekayaan budaya dan sejarah kerajaan Kutai.
Dalam pemakaian baju adat Kutai, Presiden Jokowi turut mengenakan hiasan kepala berupa mahkota emas dan kalung berlian sebagai aksesori tambahan. Penampilan Presiden Jokowi dalam baju adat Kutai tersebut dianggap sebagai bentuk apresiasi dan penghormatan terhadap budaya dan tradisi lokal di Indonesia.
Tidak hanya itu, kehadiran Presiden Jokowi dalam baju adat Kutai juga dianggap sebagai upaya untuk memperkenalkan dan melestarikan keberagaman budaya di Indonesia. Dengan mengenakan busana tradisional dari berbagai daerah, Presiden Jokowi juga memberikan contoh kepada masyarakat untuk tetap mencintai dan memperhatikan warisan budaya nenek moyang.
Dengan demikian, makna baju adat Kutai yang dikenakan oleh Presiden Jokowi tidak hanya sekedar sebagai pakaian seremonial, tetapi juga sebagai simbol kebersamaan dan kebhinekaan dalam merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Semoga dengan semangat kebhinekaan ini, kita dapat terus menjaga dan melestarikan keberagaman budaya di Indonesia untuk generasi yang akan datang.