Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenpar) telah membuka Tourism Information Center (TIC) bagi wisatawan yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur. Hal ini dilakukan untuk memberikan informasi dan bantuan kepada wisatawan yang terjebak akibat erupsi gunung tersebut.

Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki terjadi pada hari Senin, 30 Agustus 2021. Erupsi ini menyebabkan jalan menuju lokasi wisata di sekitar gunung tersebut terputus dan mengakibatkan sejumlah wisatawan terjebak di daerah tersebut. Kemenpar bersama dengan Pemerintah Daerah setempat telah bekerja sama untuk memberikan bantuan dan evakuasi kepada wisatawan yang terdampak.

TIC yang dibuka oleh Kemenpar di lokasi tersebut bertujuan untuk memberikan informasi kepada wisatawan terkait kondisi terkini di lokasi tersebut, serta memberikan bantuan dan arahan kepada mereka yang membutuhkan. Selain itu, TIC juga memberikan informasi terkait alternatif lokasi wisata yang masih aman untuk dikunjungi di sekitar daerah tersebut.

Kemenpar juga telah mengirimkan tim dari Direktorat Jenderal Pariwisata Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk membantu evakuasi dan penanganan para wisatawan yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki. Mereka bekerja sama dengan tim dari Pemerintah Daerah dan relawan lokal untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan para wisatawan.

Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki merupakan peringatan bagi kita semua akan pentingnya kehati-hatian dalam melakukan perjalanan wisata, terutama ke daerah-daerah yang rentan terhadap bencana alam. Kemenpar terus berupaya untuk memberikan bantuan dan perlindungan kepada para wisatawan yang terdampak bencana alam, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya keamanan dan keselamatan dalam melakukan perjalanan wisata. Semoga dengan kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan para pelaku pariwisata, kita dapat terus menjaga kelestarian dan keamanan destinasi wisata di Indonesia.